PUISI

 

Disusun oleh:

Herwati Dwi Ningsih

Fakultas : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP)

Program Studi : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Jurusan : Pendidikan Bahasa dan Seni

Mata Kuliah : Linguistik Umum

Dosen : Roziah., S.Pd., M.A

Kelas : 1.A

Semester : 1

Kampus Darussalam Yayasan Lembaga Pendidikan Islam (YLPI)

Universitas Islam Riau (UIR)

Pekanbaru

Tahun Akademik 2011/2012

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Dengan mengucapkan puji dan syukur kehadirat Allah Azza Wajalla, karena berkat rahmat dan hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan penyusunan makalah yang berjudul Puisi-puisi Menarik dan Indah, dan sudah menjadi kewajiban untuk penulis dalam penyusunan makalah ini.  

Secara garis besar, pedoman dalam pembuatan makalah ini mengacu pada inspirasi penulis tentang puisi, dan akan penulis jadikan sebagai pelajaran, motivasi, pegangan hidup, dan pengalaman berharga.

Dengan demikian, setelah memahami isi dari makalah ini, mudah-mudahan agar bermanfaat dan dapat dijadikan tolak ukur bagi pembaca dan di masa yang akan datang.

Kepada semua ide-ide, gagasan, dan pemikiran penulis yang telah membantu baik secara moril maupun materil sehingga terwujudnya makalah ini, penulis sampaikan terima kasih. Penulis mengharapkan masukan dan saran yang membangun atau konstruktif dari pembaca untuk kebaikan atau kesempurnaan makalah ini. 

Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh  

  Pekanbaru,   Desember 2011

          Penulis

িীAKU INGIN SEPERTIMU„

িীALAM DESAKU„

িীBUKU„

িীGELOMBANG CINTA„

িীGURUKU„

িীOMBAK„

িীPALANG MERAH REMAJA„

িীPANTAI„

িীPOHON„

িীSEORANG GEMBALA„

িীTAMAN BUNGA„

Bagian

PUISI-PUISI

AKU INGIN SEPERTIMU

Setiap hari aku belajar

Banyak ilmu yang kudapat

Engkau selalu mengajari aku

Engkau sabar menghadapi kami

Murid-muridmu yang terkadang nakal

Sungguh mulia hatimu guruku

Tugasmu mendidik murid-muridmu

Tidak kenal lelah

Aku ingin sepertimu guruku

Jika besar nanti

Aku akan menjadi guru

Aku akan menggantikanmu

ALAM DESAKU

Saat kulangkahkan kaki ini

Menikmati udara pagi

Harum semerbak bunga melati

Menambah tentramnya hati

Alam desaku…

Takkan kubiarkan seorang pun mengusikmu

Tetaplah kau disitu

Dengan segala keindahanmu

Menyimpan berjuta mimpiku

BUKU

Kau pasrah dibuka dan dibaca

Anak membaca

Walau larut malam tak terasa

Di tubuhmu terdapat banyak ilmu

Tuk kebutuhan hidupku

Buku banyak berjasa

Obat hati yang gundah

Teman bercanda

Bahkan meredakan amarah 

GELOMBANG CINTA

Kau bukan kata-kata mutiara

Kau bukan ungkapan hati

Namun kau sebuah kenyataan

Kau tumbuh di tamanku

Ku tabur sekam demi kau

Ku belai dengan kasih sayang

Kau serumpun tanaman

Indah menghiasi tamanku

Kini kau banyak dicari orang

Namun kau tetap membisu

Kau menabur keindahan

Namun meresahkan hati banyak orang

GURUKU

Kau selalu mengajar aku

Menulis dan membaca buku

Kau adalah pahlawan tanpa tanda jasa

Kau tak kenal lelah

Kau selalu sabar guruku

Untuk menuntut ilmu

OMBAK

Bergulung-gulung ombak di laut

Berkejaran memecah di tepi pantai

Melemparkan kerang dan aneka keong indah

Yang mati dari dasar lautan

Deburan ombak terdengar tiada henti

Seolah memberi pesan pada kita

Bahwa Tuhan Maha Penyayang

Tak pernah berhenti berada di sisi kita

PALANG MERAH REMAJA

Di bawah rintik hujan

Di antara kilat yang saling bersambungan

Langkah kakimu menapak air keruh

Ketika banjir melanda

Namun semua tak kau hiraukan

Kau gadaikan nyawamu tuk bantu

Orang lain yang membutuhkan

Tanpa peduli waktu

Tanpa memikirkan keselamatan

Hati ikhlas terbayang

Di raut wajah nan masih muda

Kau Palang Merah Indonesia

Kehadiranmu patut kubanggakan

PANTAI

Kala kutunggu senja tiba

Kuresapkan dan kurenungi

Keindahan pantai kala itu

Di tepi pantai ini

Lambang kekuasaan Tuhan

Sungguh membekas di hati

Kuabadikan dalam hidupku

Ke dalam sebuah puisi

POHON

Kamu tumbuh  dari biji 

Lalu berkembang batang dan daun

Berbunga dan berbuah

Saat manusia menginginkanmu

Ditebasnya batang tubuhmu

Hingga ke akar-akarnya

Dan tanah pun ikut roboh

Menimbun rumah dan sawah

SEORANG GEMBALA

Aku seorang gembala kerbau

Ketika matahari bersinar

Kubawa kerbauku ke padang rumput yang hijau

Ku duduk di punggung kerbauku

Kutiup suling bambuku

Kunyanyikan sebuah lagu

Kunikmati udara segar di pagi hari

Kusaksikan sawah dan ladang berhamparan

Indah nian alam ciptaan Tuhan

Saat mentari menyinari punggungku

Kubawa kerbau kesayanganku

Ke aliran air yang jernih

TAMAN BUNGA

Bila kutatap engkau

Hatiku sangat bahagia

Rupamu cantik

Warnamu indah menarik

Oh taman bungaku…

Berserilah sepanjang hari

Jangan pernah layu

Jangan bersendu

Oh angin dari segala penjuru angin…

Jangan engkau sapu taman bungaku

Biarkan berkembang bungaku

Menebar keindahan

Menebar harum

–bPrinsip saya adalah “Kalau Anda ingin mampu memahami, mampu mempelajari, dan mampu menguasai pelajaran tersebut, maka terlebih dahulu Anda harus mencintai dan ikhlas menerima pelajarannya, menghormati dan menghargai tenaga pengajar, disiplin dalam membuat tugas, juga rajin belajar tentunya.”b–

Bagian

PENUTUP

Demikianlah makalah ini yang dapat penulis buat yang berjudul “Puisi-puisi Menarik dan Indah” yang menjadi pokok pembahasan atau intisari permasalahannya. Makalah ini penulis buat dengan sejujurnya dan apa adanya, tetapi penulis menyadari bahwasanya masih terdapat kekurangan dan kelemahan dari makalah ini.

Penulis berharap para pembaca dapat memberikan masukan dan saran yang membangun atau konstruktif untuk kebaikan atau kesempurnaan makalah ini, dan berguna untuk masa yang akan datang. Akhirnya, tak lupa penulis sampaikan terima kasih kepada semua ide-ide, gagasan, dan pemikiran penulis yang telah membantu sehingga terwujudnya makalah ini.

Atas perhatiannya, penulis ucapkan terima kasih.

Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh